Untuk Negeriku

oleh
oleh
Waketum DPN Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah.

DARI lubuk hati, aku bisikkan cinta dan salam untuk negeriku, karunia Tuhan bernama Indonesia, sumber darah dan dagingku, sumber air dan udara bagi napasku selamanya sampai aku mati dikubur di tanah ini.

Tuhan, terimalah syukur atas anugerah ini, kau beri kami kesempatan hidup dari atas tanah negeri katulistiwa ini, dengan cahaya matahari yang menghidupkan pohon dan rerumputannya, menggerak ombak dan gelombang pantai yang indah.

…menghibur burung camar dan nelayan tua di tepi pantai…. Di pesisir nusantara … Aku bersaksi negeriku adalah karunia terbesar bagi kami….

Maka aku akan menjaga amanah ini memakmurkan negeriku dan berdiri di sini, apapun yang terjadi meski aku hanya sendiri. Meski badai melanda, meski goncangan datang bertubi-tubi…

Bertahanlah negeri ku, bertahanlah, aku akan bersamamu sampai titik darah penghabisan atau apapun yang lebih dari itu. Aku akan memelukmu dan menerima akibatnya meski hangus dan menjadi debu.

Bersabarlah negeriku, aku akan membawamu kebanggaan, tanah dan airmu akan bersemu udara dan lautmu akan berseri, dan Sangsaka Merah Putih akan berkibar tinggi… rakyat mu akan berdiri gagah dan garuda mu akan terbang… menjelajah ruang angkasa!

Janjiku padamu
aku patrikan sepenuh hati. Mengiringi-grimis dan semilir angin pantai…
sawah dan padi yang menguning…
sumber gizi dan kegembiraan hati… langit dan laut biru…
sampai akhir masa ku…
Sampai titik darah penghabisan… ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *