JAKARTA, REPORTER.ID – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), MuhammadTito Karnavian meminta Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP), proaktif berkoordinasi dengan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di wilayahnya. Selain itu, aparat Satpol PP juga harus satu pemikiran dengan penyelenggara pemilu.
“Saya minta rekan-rekan Kasatpol PP proaktif berhubungan dengan jajaran KPU, Bawaslu, Kepolisian, dan TNI, berada dalam satu kapal yang sama. Satu pemikiran dan satu langkah yang sama. Juga kepada unsur Perlindungan Masyarakat (Linmas), karena berperan penting pada hari pemungutan suara,” pinta Mendagri Tito Karnavian saat memimpin Rakor Kesiapsiagaan Penyelenggara Pilkada 2020 secara virtual, Selasa (22/9/2020).
Lanjut Mendagri, Linmas nanti akan sangat berperan pada saat hari pemungutan suara, karena Linmas adalah satu satunya unsur yang boleh masuk dalam TPS. Artinya, hanya Linmas yang boleh berada di sekitar TPS, sedang yang lain tidak boleh.
Tito juga meminta Kasatpol PP membimbing unsur Linmas ini, mengingat unsur ini akan banyak merekrut orang yang belum memiliki kapasitas yang sama dengan Satpol PP. Kasatpol PP harus memberi pemahaman kepada Linmas tentang tata cara bertindak, untuk menjadi penegak dan pengaman, terutama pada saat pemungutan suara, juga pada saat kampanye.
“Jadi Linmas ini juga sama, tolong rekan-rekan Satpol PP, belum tentu mereka memiliki pendidikan yang sama, memiliki karakter dan kapasitas yang sama dengan rekan-rekan Satpol PP.,” tutup Mendagri Tito Karnavian. ***