JAKARTA, REPORTER.ID- Saat ini Baznas Bazis Timur telah selesai merenovasi 92 rumah dhuafa yang semula tidak layak huni.
Dari jumlah itu Walikota Jakarta Timur M Anwar telah meresmikan 3 rumah dhuafa di Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Rabu (13/7).
“Tiga rumah yang diresmikan itu masing masing merupakan rumah yang ke 61, 62 dan yang 63, dengan penyerahan kuncinya oleh Pak Wali, Rabu kemarin,” kata Koordinator Baznas Bazis Jakarta Timur Eka Nafisah kepada Reporter.id Kamis (14/7).
Menurur Eka Nafisah, tahun ini ditargetkan ada 187 unit rumah dhuafa yang dibedah dengan menggunakan dana ZIS (Zakat, Infak, Sedekah) yang dihimpun Baznas Bazis Jakarta Timur.
Rumah rumah tersebut telah diusulkan RT/RW dengan diketahui lurah masing masing.
Tiga rumah yang diresmikan Walikota M Anwar kemarin itu masing masing rumah Abdul Karim di RT 005/RW 03, rumah Syahyudi di RT 003/RW 03 dan rumah Maisyuri di RT 004/RW 08 Kelurahan Utan Kayu Utara.
Hadir Lurah Kadarusman mendampingi warganya.
Pada kesempatan itu Walikota Anwar mengatakan, tujuan bedah rumah dengan dana ZIS tersebut untuk membantu warga yang kurang mampu merenovasi rumahnya yang sudah tidak layak huni.
“Harapan saya ini untuk menghindari kesenjangan sosial,” kata Anwar.
Menurutnya, mereka tinggal bersama di lingkungan warga, seharusnya memiliki rumah yang sama sama layak huni. Jangan sampai yang satu rumahnya hancur, yang satu lagi begitu bagus.
Walikota juga mengapresiasi Kelurahan Utan Kayu Utara yang berhasil menghimpun dana ZIS dari warganya melampaui target belum genap setahun. Dana dari warga dikembalikan kepada warga dalam ujud bedah rumah sekaligus 3.
Eka Nafisah menjelaskan, Kelurahan Utan Kayu Utara berhasil mengumpulkan ZIS Rp 103.592.000,- atau 107% dari target tahun 2022 sebesar Rp 96.921.160,-
Itu masih belum akhir tahun.
Diharapkan sampai akhir Desember nanti bisa mencapai 125%.
Menurut Eka, bantuan dana bedah rumah dari Baznas Bazis Jakarta Timur Rp 50 Juta/rumah. (PRI).