Golkar-PAN Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Habib Aboe: Hak Konstitusi yang Harus Dihormati

oleh
oleh

JAKARTA, REPORTER.ID – Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (Sekjen PKS) Aboe Bakar Al Habsyi mengatakan, berlabuhnya Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR pengusung Prabowo sebagai calon presiden (Capres), akan membuat peta Pilpres 2024 semakin jelas.

“Dengan demikian dapat disimpulkan hanya akan ada 3 bakal calon presiden (bacapres) pada Pemilu 2024 nanti,” kata pria yang akrab disapa Habib Aboe lewat keterangan tertulisnya, Minggu (13/8/2023) menanggapi deklarasi dukungan Golkar dan PAN untuk Capres Prabowo Subianto tersebut.

Ditegaskan Habib Aboe bahwa penyampaian dukungan Golkar dan PAN ke Prabowo adalah hak konstitusional yang harus dihormati semua pihak. Karena hal tersebut adalah bagian dari proses demokrasi yang harus dilakukan.

“Tentunya , masing-masing partai punya otoritas dan indepedensi untuk mengusung capres dalam Pemilu 2024 mendatang,” ujar Anggota Komisi III yang juga mantan Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan atau MKD DPR RI itu lagi.

Bahkan menurut Habib Aboe, 3 pasangan bakal capres yang akan bertarung di Pilpres 2024 ini cukup ideal. Dengan harapan jangan sampai pengalaman pemilu kemarin terulang, ketika kontestasi hanya diisi oleh dua pasangan calon atau paslon, yang terjadi adalah polarisasi di tengah masyarakat.

“Pengalaman tidak baik itu cukup sekali, tidak perlu kita ulangi lagi. Biarkanlah 3 pasang kandidat nanti berlomba merebut hati rakyat,” ujar incumbent Caleg dari PKS untuk Dapil Kalimantan Selatan I itu lagi.

Habib Aboe pun mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia untuk menciptakan pesta rakyat lima tahunan, yang bisa membawa suasana gembira.

“Namanya juga pesta rakyat, tentunya harus bisa membuat rakyat jadi happy,” demikian Habib Aboe Bakar Al Habsyi.

Sebelumnya, pada Minggu pagi (13/8/2023), Golkar dan PAN mendeklarasikan dukungannya kepada capres dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR, Prabowo Subianto setelah sebelumnya dukungan resmi juga disampaikan partai besutan Yusril Ihza Mahendra, yakni Partai Bulan Bintang (PBB). ***