Kolaborasi dengan Dunia Usaha, Unipar Jember Kembangkan Program Wirausaha Digital

oleh
oleh

JEMBER, REPORTER.ID – Dalam rangka meraih visi menjadi kampus inklusif dan berorientasi wirausaha berbasis kearifan lokal, Universitas PGRI Argopuro (Unipar) Jember, Jawa Timur, mengajak serta dunia usaha untuk mengembangkan wirausaha digital. Program diberikan selama dua hari, Selasa dan Rabu 26 dan 27 September 2023, dalam bentuk seminar dan lokakarya.

Demikian dikemukakan CEO UMRA.ID Endy Junaedy Kurniawan selaku Associate Trainer PT Atensi Akselerasi Indonesia saat menyampaikan pemalarannya dihadapan Mahasiswa Unipar Jember, Jawa Timur, belum lama ini.

Endy -demikian dirinya akrab disapa- menyebut peserta seminar terdiri dari 330 mahasiswa, dimana sebagiannya merupakan mahasiswa disabilitas, yakni tuna rungu, tuna netra dan tuna daksa. Sedangkan lokakarya melibatkan 20 orang dosen dan tendik dengan materi yang lebih spesifik dan aplikatif. Dia pun mengatakan senang menjadi bagian dari program tersebut.

“Ini menjadi contoh bagaimana kolaborasi dengan dunia usaha dan dunia industri, pendidikan tinggi dapat berperan dalam meningkatkan keterampilan dan peluang bagi semua mahasiswa, termasuk mereka dengan kebutuhan khusus, untuk meraih kesuksesan di era digital,” kata bakal Caleg DPR RI daerah pemilihan (Dapil) Jember dan Lumajang tersebut.

Dalam materinya, Endy Kurniawan memaparkan tentang cara meneropong peluang dan mengeksekusi bisnis wirausaha digital untuk mahasiswa, dengan langkah yang relatif mudah dilakukan. Sedangkan sesi dengan dosen dan tendik mengambil tema ‘Membangun Budaya dan Karakter Wirausaha di Universitas’.

Endy pun berharap program Kampha Merdeka ini dapat berkelanjutan, tidak hanya seminar dan pelatihan saja tapi bisa sampai di titik pendampingan, pengembangan dan permodalan.

“Karena itu paling krusial dari implementasi wirausaha, yaitu dengan dampingan secara terus menerus sehingga mencetak pebisnis yang tangguh,” pungkas Endy Kurniawan.

Kesempatan sama, Ketua Prodi Pendidikan Luar Biasa (PLB) Universitas PGRI Jember, Lailil Aflahkul Yaum mengatakan kalau seminar ini merupakan program kompetensi Kampha Merdeka untuk pengembangan kompetensi mahasiswa selain bidang pendidikan.

“Kami ingin memastikan bahwa mahasiswa PLB, termasuk yang memiliki kebutuhan khusus, tidak hanya mengandalkan pendapatan sebagai profesi guru, tapi juga punya pendapatan dari ilmu wirausaha digital,” ungkap Lailil.

Mengeksplorasi Kreativitas Mahasiswa

Dalam keterangan terpisah, Asrorul Mais Wakil Rektor 1 Universitas PGRI Argopuro Jember menyatakan bahwa acara pelatihan digital marketing yang dilaksanakan sangat menarik, karena selain mampu mengeksplorasi kreativitas mahasiswa untuk memiliki ide membuka peluang bisnis baru juga mampu membangun imajinasi para dosen dalam melakukan analisis berwirausaha.

“Tidak hanya berteori, para peserta juga dilatih dan diasah kemampuannya untuk menemukan ide-ide baru yang inovatif,” kata pria yang yang akrab dipanggil Mais. ***