HUT ke- 48, PDI-P Tampilkan Berbagai Atraksi Budaya Indonesia

oleh

JAKARTA, REPORTER.ID – Pada Rabu (6/1) hari ini, merupakan HUT ke – 48 tahun PDI Perjuangan, yang digelar dengan tema ‘Indonesia Berkepribadian dalam Kebudayaan’ sarat dengan kegiatan kebudayaan. Kebudayaan tidak hanya membentuk jati diri bangsa, tapi semua bangga dengan kebudayaan nasional menjadi landasan rasa percaya diri sebagai pilar jalan berdikari.

“Melalui pendidikan misalnya, bangsa Indonesia bisa memertajam kecerdasan, menggelorakan semangat, memerkukuh kemauan, dan memerhalus perasaan,” demikian Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Rabu (6/1).

Dalam perspektif kebudayaan tersebut kata Hasto, seluruh strategi kebudayaan melalui transformasi peradaban untuk kemajuan Indonesia tidak hanya dilakukan melalui pendidikan. “Pemahaman terhadap kebudayaan nasional sangat kami perhatikan,” ujarnya.

Karena itulah menurut Hasto, Badan Kebudayaan Nasional Partai akan menampilkan berbagai atraksi budaya. “Dari wayang kulit, wayang holek, ludruk, lomba pantun dan puisi, hingga mengangkat cerita La Galigo dll akan ditampilkan dengan cara-cara yang menarik. Demikian halnya Srimulatan, stand up komedi, limbukkan dll, akan dihadirkan untuk menghibur rakyat di tengah pandemi Covid-19,” tambahnya.

Dikatakan, aspek kebudayaan yang sangat penting adalah perhatian terhadap lingkungan. “Gerakan mencintai bumi melalui penghijauan, pembersihan sungai, dan memerbaiki ekosistem lingkungan adalah bagian dari nafas kehidupan bumi pertiwi. Penghijauan ini akan dilakukan serentak,” jelas Hasto lagi.

Dengan demikian, PDI Perjuangan berpolitik membumi, menyentuh hal yang paling elementer dalam politik: merawat kehidupan bumi seisinya. Disitulah hidup dan kehidupan rakyat akan dipastikan keberlangsungannya melalui lingkungan yang sehat, bersih, asri, dan berdaya guna.

“Partai mengajak seluruh pemuda pemudi Indonesia, kaun perempuan, tokoh masyarakat, pemerhati lingkungan, dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama perkuat kebudayaan melalui gerakan mencintai bumi,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *