120 Muda-Mudi Menghapus Tato Gratis di Masjid Walikota Jakarta Timur

oleh
oleh

JAKARTA, REPORTER.ID- Sebanyak 120 pemuda dan pemudi mengikuti program pelayanan hapus tatto secara gratis di Masjid Baitul Muhyi, kompleks kantor Walikota Jakarta Timur, Pulogebang, Cakung, Kamis (29/4/2021).

Ini merupakan Road Show dalam memaknai Ramadhan 1442 H oleh Baznas Bazis DKI bekerjasama dengan Islamic Medical Service (IMS) di Jakarta Timur.


Walikota Jakarta Timur Muhammad Anwar ketika membuka acara tersebut menyatakan penghargaan yang tinggi kepada penyelenggara maupun para pesertanya.

“Ini patut diapresiasi, karena menghapus tatto merupakan bentuk kesungguhan diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik sesuai dengan ajaran agama Islam,” kata Walikota Anwar.

Dengan demikian mereka dapat menjalankan ibadah puasa dan ibadah lainnya dengan lebih khidmat, tambahnya.

Sementara itu, Ketua Baznas Bazis DKI Jakarta KH Lutfi Fathullah mengatakan, banyaknya peserta hapus tato ini menunjukkan adanya kemauan warga mengubah arah hidupnya menjadi lebih baik.

“Karena itu kami Baznas Bazis DKI Jakarta siap mendukung kegiatan ini terus dilaksanakan di tiap wilayah kota administrasi Jakarta. Mau dua kali atau tiga kalipun kami siap mensupport,” ujarnya.
Dari para peserta tersebut ada belasan mungkin puluhan perempuan. “Banyak juga yang perempuan,” kata Dwi Busara, Kasubbag Dikmental Bagian Kesra Jakarta Timur yang hadir.

Hal itu juga diakui Hendarto dari Sudin Kominfotik Jakarta Timur yang sempat ngobrol dengan peserta.

Seorang pemuda dari Kelurahan Cibubur bernama Chandra Permana mengaku memiliki lima bentuk tatto di tubuhnya. Satu di antaranya di lengan kanannya yang sudah sejak 9 tahun yang lalu.

“Saya senang ikut program hapus tato ini karena gratis. Terimakasih kepada Pemprov DKI dan pihak lain yang membantunya,” ujar Chandra.

Koordinator Baznas Bazis wilayah Jakarta Timur Eka Nafisah menjelaskan, kepada para peserta Hapus Tato diberikan hadiah yang secara simbolis disampaikan oleh Ketua Baznas Bazis DKI Jakarta KH Ahmad Lutfi Fathullah dan Walikota M Anwar.

“Untuk peserta perempuan diberi mukena dan peserta laki laki baju koko,” pungkas Eka Nafisah.

Acara hapus tatto itu berlangsung 2 hari sampai dengan Jum’at (30/4/2021) ini. (PRI).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *