JAKARTA, REPORTER.ID- Budidaya anggur sebagai salah satu jenis urban farming di Kelurahan Malaka Sari, Kecamatan Duren Sawit, kini berkembang ke seluruh Jakarta Timur berkat ajakan Walikota Muhammad Anwar tahun 2021. Hal tersebut diakui Lurah Malaka Sari, Rusli, maupun Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Timur, Ali Nurdin secara terpisah awal April 2022.
“Budi daya anggur dimulai sejak awal tahun 2019, sebagai bentuk diversifikasi urban farming di RW 06 Kelurahan Malaka Sari,” kata Lurah Rusli.
Menurut Rusli tahun 2018 Kelurahan Malaka Sari berhasil merebut Juara II Nasional Hatinya PKK dengan adanya kebun anggur.

Saat ini kebun anggur tsb sudah menjadi wahana edukasi pembudidayaan tanaman anggur dengan media perkembangbiakan madu dipadukan metode okulasi yang menghasilkan bibit anggur berkualitas.
Sejak tahun 2020 dicanangan penanaman anggur di lingkungan RW di Kelurahan Malaka Sari dan menjadikan kebun anggur sebagai icon kelurahan ini.
“Itu sejalan dengan program Pemerintah Kota Jakarta Timur yang menjadikan anggur sebagai icon Jakarta Timur,” ujar Rusli.
Kelurahan Malaka Sari yang terdiri dari 10 RW dan 137 RT hampir semua menanam anggur.
Ada yang di pekarangan rumah dan ada pula yang di gang gang perumahan seperti di RT 012/05.
Bagi mereka yang tertarik bertanam anggur, Lurah Rusli merekomendasikan untuk berkunjung ke
Kebun Imut Sinakal (KIS) di RW 06 sebagai wahana edukasi dan pembibitan tanaman anggur.
Anggur di Jakarta Timur kini menjadi tanaman masyarakat. Seperti dikatakan Ketua RW 011 Kelurahan Pondok Bambu, H Joko Martono dan Ketua RW 09 Penggilingan H Koiman, Ahad (10/4/2022) bahwa sudah banyak warganya menanam anggur.
“Warga menanam anggur sudah sejak 8 bulan yang lalu. Seperti di RT 012, 014 dan RT 004,” kata Koiman. Bahkan di kantor RWnya juga ditanami anggur di samping tanaman sayur mayur dan bibit pohon-pohon buah.
Bahkan warga RW 011 Pondok Bambu menurut Ketuanya, H Joko, tahun lalu sudah pernah panen.
Ketua RW 06 Malaka Sari Yazid dan warganya di RT 011/ 06 , Hening Wahyuni menjelaskan tahun 2022 ini diharapkan dapat panen bersama sama bulan Oktober mendatang.
Anggur KIS
Menuruti anjuran Lurah Rusli, Kamis (7/4) Reporter.id mengujungi kebun bibit anggur KIS atau Kebun Imut Sinakal.
Lokasinya mudah dijangkau. Hanya seratus limapuluhan meter dari jalan raya Malaka, Perumnas Klender, Kecamatan Duren Sawit
Terlihat kebun seluas 400 m2 itu penuh tanaman anggur, baik yang sudah merambat di para para maupun berujud bibit tanaman dalam puluhan polybag.
KIS ini dikelola Yatno Gondrong, Pembina Komunitas Anggur Jakarta (KAJ). Namun sore itu yang bertugas Puri anak buah Yatno.
“Di sini ada 90 jenis anggur. Sekitar 60 sampai 70 % jenis anggur Ukraina. Sisanya jenis anggur Amerika dan lainnya,” kata Puri.
Dijelaskan, 40% dari 90 jenis anggur ini sulit berbuah di sini seperti jenis Bonaparte.
Sementara yang mudah berbuah jenis anggur Jupiter yang bila sudah tua berwarna merah maroon. “Rasanya seperti permen,” imbuh Puri.
Sementara anggur ungu disebut Cherny cristal dan anggur hijau Chocela.
Anggur anggur ini sudah tampak buahnya sebesar biji belinjo. Diharapkan bulan Mei setelah Idul Fitri nanti sudah dapat dipetik. Namun sering belum sempat dipetik buahnya rusak.
Sebagian besar anggur anggur itu belum diprunning untuk menumbuhkan cabang cabang baru yang dapat berbunga untuk menjadi buah anggur.
Anggur inilah diharapkan terus berproses sampai dapat berbuah dan dipanen Oktober mendatang.
Budidaya anggur ternyata perlu mengetahui tekniknya sehingga menghasilkan panen yang diharapkan. Dan ke kebun KIS- lah tempatnya belajar.
Kebun anggur di Malaka Sari ini sering menerima kunjungan tamu baik dari luar DKI Jakarta maupun dari luar negeri.
Di tengah kebun mungil itu ada prasasti bertanggal 20 Maret 2021. Isinya perjanjian kerjasama antara Kuasa Usaha Ukraina Mr. Oleksandr Bonderenko dan Ketua Komunitas Anggur Jakarta Yatno Gondrong. Mengetahui,
Kepala Sudin KPKP Jakarta Timur yang saat itu dijabat Yuli Absari.
Yatno Gondrong Senin (11/4) menegaskan panen anggur bulan Oktober nanti diharapkan sukses seluruh Jakarta Timur seperti yang diimpikan Walikota Muhammad Anwar. (Suprihardjo).