Seharian Bersama Jokowi, Puan Keliling Tinjau IKN Nusantara Hingga Kunker ke Samarinda

oleh

BALIKPAPAN, REPORTER.ID – Ketua DPR RI Puan Maharani diminta menemani Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Selama sehari bersama Jokowi, Puan diajak melihat perkembangan pembangunan IKN tersebut.

Puan bersama Jokowi terbang menggunakan pesawat Kepresidenan dari Jakarta ke Balikpapan, pada Rabu (22/5/2022). Ikut dalam rombongan terdapat sejumlah sejumlah pemimpin redaksi (Pemred) media massa nasional. Juga Mensesneg Pratikno dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.

Sementara itu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya sudah lebih dulu datang menunggu di IKN Nusantara.

Tiba di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, rombongan disambut oleh Gubernur Kaltim Isran Noor, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso, dan Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Imam Sugianto. Rombongan kemudian menuju lokasi IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara menggunakan jalur darat via Tol Manggar.

Saat ditanya para Pemred, Puan mengaku ikut ke IKN Nusantara atas permintaan langsung Presiden Jokowi. Permintaan tersebut disampaikan ketika Jokowi bertemu Puan di acara Rakernas II PDI Perjuangan (PDIP), di Lenteng Agung Jakarta, kemarin.

“Kemarin di acara Rakernas PDI Perjuangan, Presiden menyampaikan agar Ketua DPR RI bisa ikut serta dalam kunjungan kerja ke IKN dengan para Pemred untuk melihat secara langsung hasil yang sudah dilakukan selama ini,” kata Puan.

Puan sendiri ingin melihat langsung perkembangan pembangunan IKN itu sejak terakhir ia mengunjungi IKN Nusantara pada bulan Februari 2022 lalu. “Saya juga ingin melihat apakah sudah ada perkembangan pembangunan,” ujarnya.

Selama kegiatan ini, Puan dan Jokowi selalu bersama. Setiap perjalanan menuju titik-titik peninjauan, Puan terus berada dalam satu mobil dengan presiden.

Di titik pertama, Puan menemani Presiden Jokowi meresmikan Pembangunan Persemaian Mentawir. Di lokasi ini, dilakukan penanaman bibit-bibit pohon yang digunakan untuk merehabilitasi lahan-lahan di kawasan IKN.

“Ini merupakan fungsi pengawasan DPR. Bagaimana kesiapan dan progres dari IKN, termasuk rehabilitasi lahan-lahan bekas tambang khususnya di kawasan IKN dan di Kalimantan pada umumnya,” ungkap Puan.

Saat meninjau Persemaian Mentawir yang lokasinya berjarak satu jam perjalanan dari titik nol IKN, Puan diajak ngevlog bareng oleh sejumlah Pemred media nasional, salah satunya Pemred Metro TV Arief Suditomo. Dia akhir sesi ngevlog, Arief bertanya seputar isu Pilpres 2024.

“Ketua DPR diajak keliling IKN sendirian oleh Presiden Jokowi. Apakah ini tanda-tanda atau cara Pak Jokowi meng-endorse Mbak Puan sebagai capres?” tanya Arief.

Puan tersenyum mendengar pertanyaan Arief. Ia hanya menjawab singkat. “Ada nggak ya? Ada nggak ya?” jawab Puan dengan penuh makna.

Menurutnya, yang pasti kedatangannya bersama Presiden sebagai salah satu bentuk fungsi kedewanan. Dalam hal ini, kata Puan, untuk melakukan pengawasan kepada program yang tengah dijalankan pemerintah.

“Saya diajak Pak Jokowi. Dan tentu saja ini sebagai tugas pengawasan Ketua DPR untuk melihat perkembangan, progres dari IKN,” katanya beralasan.

Di lokasi Persemaian Mentawir, Puan berbincang dengan sekelompok pekerja yang sedang memasukkan bibit tanaman ke polibag. Salah satunya adalah Elizabeth, pekerja perempuan asal Flores yang bekerja di Persemaian Mentawir bersama suaminya.

“Saya sudah menetap di Penajam Paser Utara sejak beberapa tahun lalu dengan 2 orang anak juga bu,” kata Elizabeth.

Rupanya ada 4 keluarga asal Flores yang bertransmigrasi ke Penajam Paser Utara, dan 10 orang di antaranya bekerja di Persemaian Mentawir. Kepada para pekerja, Puan bertanya mengenai berapa gaji yang diterima hingga sistem kerja. “Sudah vaksin Covid-19 kan? Sudah booster? Sehat-sehat semua ya,” tutur Puan.

“Sudah vaksin ibu,” jawab pekerja Persemaian Mentawir lainnya, Margareth.

Seusai dari Persemaian Mentawir, Puan lalu mendampingi Jokowi meninjau pembangunan Bendungan Sepaku Semoi yang akan menjadi pendukung kebutuhan air baku dan pengendalian banjir di kawasan IKN. Puan terus berada di samping Jokowi yang memberi penjelasan kepada para pemred media.

“Sudah ada progress dibanding kunjungan saya ke IKN bulan Februari lalu. Jalan sudah mulai rapi. Presiden sampaikan sejumlah hal penting seperti masalah lingkungan, rehabilitasi, dan penyediaan air bersih sudah disiapkan,” ungkap mantan Menko PMK itu.

“Saya lihat memang untuk penyediaan air bersih sudah mulai digarap. Menurut Presiden, untuk jalan dan sejumlah infrastruktur lainnya di kawasan inti IKN bulan Juli pembangunannya akan dimulai,” sebut Puan.

Dalam perjalanan itu, Puan dan Jokowi sempat minum air kelapa muda bersama usai menerima pemaparan soal perkembangan pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dari Menteri PUPR. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan untuk meninjau titik nol IKN Nusantara.

Usai mendapat penjelasan perkembangan pembangunan di titik nol, Puan kembali diajak ngevlog oleh para Pemred media massa. Puan diminta memberi pandangan terkait pembangunan di IKN Nusantara oleh Pemred CNN Indonesia, Titin Rosmari.

“Di titik nol juga sudah ada perkembangan. Insyaallah ini on the track walaupun kita di masa pandemi. Semoga pembangunan bisa berjalan sesuai harapan,” tambah Puan.

Di sekitar lokasi titik nol IKN, Puan dan Jokowi serta rombongan Pemred makan siang bersama di sebuah tenda. Puan bersama-sama Jokowi juga berbincang santai dengan para Pemred. Bahkan para Pemred Media Massa pun meminta tanda tangan Puan di berkas masterplan pembangunan IKN yang diberikan kepada mereka.

Selesai mengunjungi IKN Nusantara, Puan diminta tetap menemani Jokowi untuk melakukan kunjungan kerja ke Samarinda. Dari Penajam Paser Utara, Puan dan Jokowi terbang bersama dengan menggunakan helikopter menuju Samarinda untuk menghadiri Peresmian Pembukaan Kongres Nasional dan Sidang Majelis Permusyawaratan Anggota Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia ‘Sanctus Thomas Aquinas’ tahun 2022.

UU IKN

Dengan demikian kata Puan pembangunan IKN Nusantara harus berlanjut setelah ada pergantian presiden 2024. Puan menyatakan, UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN sudah menegaskan pembangunan IKN baru harus dilaksanakan hingga tahun 2045.

“UU IKN sudah disahkan di DPR artinya sudah ada panduan hukum (presiden yang akan datang) harus meneruskan atau melanjutkan IKN ke depan,” jelas Puan.

Tak hanya itu, UU IKN juga sudah mengatur pembangunan ibu kota negara baru di Kabupaten Penajam Paser Utara dilakukan secara multiyears sebab diprediksi megaproyek itu akan memakan waktu selama 23 tahun. Puan menyebut, masalah anggaran pembangunan IKN Nusantara pun sudah dipersiapkan dengan matang.

“Anggaran sudah disiapkan di APBN bahwa kegiatan ini akan dilakukan multiyears. Maka DPR sudah berkoordinasi melalui Badan Anggaran dengan Kementerian Keuangan untuk nantinya itu bisa merealisasikannya,” jelasnya.

Sehingga lanjut Puan, ketika ada pergantian tampuk kepresidenan, Insyallah IKN akan tetap berjalan sambil menunggu presiden yang akan dilantik. DPR RI pun berkomitmen untuk mendukung visi pembangunan IKN baru ini.

Tadi sudah disampaikan oleh Presiden bahwa Insyaallah tahun 2024, kawasan inti IKN Nusantara sudah akan selesai. Puan berjanji akan terus mengawal pembangunan IKN Nusantara sebagai bentuk pengawasan DPR. Ia juga menyatakan akan secara berkala datang ke IKN Nusantara untuk mengecek perkembangan pembangunan.

Mengingat APBN yang akan membiayai pembangunan kawasan inti IKN maka DPR RI wajib mengawal. “Dan, kami percaya ini bukan hanya sekadar proyek imajinasi tapi proyek pemerataan di Indonesia. Sehingga pembangunan bukan hanya di Jawa, tapi juga di Kalimantan,” ungkap Puan.

Puan berharap pasca 2024 tidak ada hal-hal emergency ataupun musibah-musibah seperti pandemi Covid-19, sehingga semua bisa berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.