JAKARTA, REPORTER.ID – Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, memberikan dukungan penuh terhadap langkah Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan pembongkaran pagar laut serta mengusut aktor di balik pemasangannya. Menurutnya, tindakan ini menunjukkan ketegasan pemerintah dalam menjaga kedaulatan negara.
“Harus tegas. Negara tidak boleh kalah. Tidak boleh ada negara dalam negara,” ujar Muslim Arbi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/1/2025).
Ia menegaskan bahwa kebijakan ini bukan sekadar wacana, melainkan harus diiringi dengan langkah konkret dalam penegakan hukum.
“Kewibawaan pemerintah dipertaruhkan. Jangan hanya omong kosong,” katanya.
Muslim Arbi juga meminta agar aparat penegak hukum, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kepolisian, dan Kejaksaan, bersinergi dalam mengusut tuntas kasus ini dan menindak tegas semua pihak yang terlibat.
“Jika Presiden Prabowo berhasil menyelesaikan kasus ini, kepemimpinannya akan semakin disegani,” tegasnya.
Ia mengingatkan bahwa dalam proses hukum ini, aparat harus waspada terhadap potensi suap yang bisa melemahkan upaya pemberantasan pelanggaran.
“Tidak boleh ada kompromi. Upaya suap harus ditolak mentah-mentah,” tambahnya.
Dengan kebijakan tegas ini, Muslim Arbi berharap Prabowo dapat menunjukkan kepemimpinan yang kuat dalam menjaga kedaulatan dan supremasi hukum di Indonesia. ***