Oleh: H. Irman Gusman,SE,MBA. (Ketua Dewan Pengawas DPP IKM 2024-2029, Ketua DPD RI 2009-2016, Senator RI asal Sumatera Barat 2024-2029)
IKATAN Keluarga Minang (IKM), sebagai wadah kebersamaan perantau asal Ranah Minang di seluruh Indonesia dan dunia, terus berupaya memperkuat perannya dalam menghadapi tantangan global dengan mengedepankan kebersamaan dan inovasi. Menjelang Musyawarah Nasional (Munas) 2025, organisasi ini semakin fokus pada upaya meningkatkan solidaritas, memperkuat jejaring sosial dan ekonomi, serta mendorong generasi muda untuk lebih berperan aktif. Dengan strategi yang adaptif terhadap perkembangan zaman, IKM siap menjadi wadah yang lebih inklusif bagi masyarakat Minang di perantauan, sekaligus menjaga dan mengembangkan nilai-nilai budaya untuk masa depan yang lebih maju.
Acara lima tahunan ini menjadi momen strategis bagi IKM untuk mengevaluasi perjalanan organisasi, merumuskan kebijakan baru, serta memperkuat peranannya dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat Minang di perantauan dan di Ranah Minang. Ditambah dengan semangat persatuan yang terus dijaga oleh IKM ini pun dapat dilihat dari digelarnya acara Silaturahmi Akbar IKM se-Indonesia, baru-baru ini. Silaturahmi adalah bukti kuatnya persaudaraan sesama ‘urang awak’ sebagai perantau Minang. Momen ini juga menjadi ajang diskusi strategis mengenai masa depan IKM.
Kegiatan silaturahmi akbar tersebut juga menegaskan komitmen IKM dalam menjaga persatuan dan memperkuat peran masyarakat Minang di perantauan. Dengan antusiasme yang tinggi, Munas IKM 2025 diprediksi akan menjadi momentum penting dalam menentukan arah organisasi ke depan, demikian harapan yang disampaikan mantan Ketua DPD RI tersebut.
Meningkatkan Solidaritas dan Keberdayaan
Sejak didirikan, IKM telah menjadi rumah besar bagi masyarakat Minang di perantauan, menghubungkan ribuan individu yang memiliki akar budaya dan nilai yang sama. Munas 2025 diharapkan dapat memperkuat solidaritas antaranggota melalui program-program yang lebih inklusif dan inovatif. Dengan semangat kebersamaan, IKM ingin memastikan setiap anggota memiliki akses kepada jaringan sosial dan ekonomi yang kuat, sehingga dapat saling mendukung dalam berbagai aspek kehidupan.
Selain mempererat hubungan internal, IKM juga berupaya membangun kemitraan dengan pemerintah dan sektor swasta. Dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk memastikan keberlanjutan program-program IKM dalam bidang pendidikan, ekonomi, serta pelestarian budaya Minang.
Mendorong Inovasi dan Peran Generasi Muda
Munas IKM 2025 diharapkan menjadi momentum bagi generasi muda Minang untuk lebih aktif berkontribusi. Dengan berkembangnya teknologi dan perubahan sosial yang dinamis, IKM harus beradaptasi dengan kebutuhan zaman. Salah satu isu yang akan dibahas dalam munas nanti adalah peran digitalisasi dalam memperkuat komunitas perantau Minang. Platform digital akan dimaksimalkan untuk memperluas jaringan bisnis, promosi budaya, serta mempererat komunikasi antaranggota di berbagai wilayah.
Selain itu, munas juga akan membahas program-program khusus bagi generasi muda agar mereka lebih terlibat dalam kegiatan sosial dan ekonomi yang berkaitan dengan Minangkabau. Beasiswa, pelatihan wirausaha, serta mentoring dari tokoh-tokoh sukses Minang diharapkan dapat mendorong semangat kewirausahaan di kalangan anak muda.
Masa Depan IKM: Sinergi dan Keberlanjutan
Munas 2025 bukan hanya ajang musyawarah tetapi juga platform untuk merancang visi jangka panjang IKM. Tantangan globalisasi dan perubahan sosial menuntut organisasi ini untuk terus berinovasi agar tetap relevan bagi anggotanya. Oleh karena itu, strategi keberlanjutan menjadi salah satu agenda utama dalam kongres mendatang.
Ke depan, IKM berencana memperkuat peran dalam pengembangan ekonomi berbasis komunitas, dengan mendorong investasi di sektor potensial seperti industri kreatif, pariwisata berbasis budaya, serta UMKM khas Minang. Selain itu, IKM juga akan memperjuangkan kebijakan yang mendukung hak-hak perantau Minang, baik dalam aspek ekonomi, sosial, maupun budaya.
Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, Munas IKM 2025 diharapkan menjadi tonggak baru dalam perjalanan organisasi ini. Peran aktif seluruh anggota sangat dibutuhkan untuk memastikan bahwa IKM terus menjadi wadah yang kuat bagi masyarakat Minang di seluruh dunia, menjaga nilai-nilai budaya sekaligus menghadapi tantangan masa depan dengan optimisme dan kesiapan.
Mari kita jadikan silaturahmi ini sebagai inspirasi untuk berkontribusi lebih besar bagi IKM dan bangsa. Kita bersatu, kita kuat, Minangkabau maju! ***