JAKARTA, REPORTER.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo kembali memperoleh opini laporan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kesembilan kalinya secara berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Berarti, selama Rusli Habibie menjadi orang nomor satu di Gorontalo ini, laporan keuangannya bagus karena selalu mendapat opini WTP dari BPK.
Penganugerahan opini WTP tersebut disampaikan langsung oleh Ketua BPK Agung Firman Sampurna kepada Gubernur Gorontalo Rusli Habibie didampingi Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Paris RA Jusuf dalam Sidang Paripurna DPRD Provinsi Gorontalo, dengan agenda : Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemprov Gorontalo Tahun Anggaran 2020, Jumat (11/6) kemarin.
“Dari hasil pemeriksaan atas laporan keuangan tahun 2020, tidak ditemukan masalah signifikan yang berdampak pada kewajaran laporan keuangan. Sesuai dengan standar akuntansi pemerintah, dengan demikian laporan keuangan pemerintah Provinsi Gorontalo tahun 2020 memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” kata Agung Firman Sampurna dalam sambutannya pada rapat paripurna tersebut.
Lebih lanjut Firman menuturkan, tidak mudah untuk memperbaiki tata kelola, apalagi pertanggung jawaban yang dilaksanakan dalam tekanan pandemi covid-19, yang membatasi jarak sosial dan fisik. Namun demikian pekerjaan yang relatif berat itu dapat diselesaikan dengan baik melalui kebersamaan dan semangat gotong royong.
“Lebih dari itu ada beberapa catatan yang harus diperbaiki terkait sistem internal maupun kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan. Namun hal itu tidak memberikan dampak material terhadap kewajaran material laporan keuangan,” kata Firman.
Sementara itu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dalam sambutannya mengaku sangat berbahagia atas pencapaian WTP ini. Ia menilai, pencapaian tersebut tidak terlepas dari peran BPK RI dalam melakukan arahan, monitor, evaluasi, tindak lanjut, dan rekomendasi hasil pemeriksaan keuangan.
“Penyerahan LKPD tahun ini merupakan penyerahan yang sangat berarti bagi kami, karena laporan hasil pemeriksaannya diserahkan langsung oleh Bapak Ketua BPK RI. Terimakasih, Bapak telah meluangkan waktunya untuk datang ke Gorontalo. Saya yakin dan percaya, Tim BPK RI akan selalu dekat dengan kami untuk memberikan pembinaan dan arahan dalam mengelola keuangan daerah,” ujar Rusli Habibie.
Terkait dengan sejumlah rekomendasi BPK, Gubernur Rusli berkomitmen untuk mendorong percepatan penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP). “Tahun ini, WTP yang ke-9, sehingga 9 kali berturut turut kami menerima opini WTP, walaupun masih ada kritikan-kritikan di sana-sini. Terima kasih kami ucapkan Pak untuk Tim BPK dan untuk rekan-rekan DPRD,” tandasnya.
Seperti diketahui, rapat paripurna yang berjalan lancar dan khidmat ini juga dihadiri Auditor Utama Keuangan Negara VI BPK RI Dori Santosa, Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Gorontalo Dwi Sabardiana, perwakilan unsur Forkopimda dan perwakilan pimpinan OPD. (*)