JAKARTA, REPORTER.ID – Muchamad Nabil Haroen (Gus Nabil) Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan menilai adanya kkelonggaran dari kebijakan PPKM Level 4 seperti dibukanya mal, UMKM, restoran, meski hanya 25 persen, vaksinasi dan prokes diperketat, juga rumah ibadah dengan 25 persen jemaah, sementara tingkat kematian masih tinggi, semua ini untuk yang terbaik bagi rakyat.
“Pemerintah pasti sudah kaji berdasarkan analisa yang kompherensif. Memang, ada beberapa dilema dalam kebijakan pandemi, tapi semua sudah diukur dari skala resiko yang paling rendah. Untuk itu, perpanjangan PPKM juga untuk mengendalikan pandemi dan manajemen resiko, tujuannya untuk yang terbaik untuk rakyat,” demikian Gus.Nabil, Kamis (12/8/2021).
Pada perpanjangan PPKM ini kata Ketua Umum PP Pagar Nusa NU itu, telah ada pelonggaran, yang membuka peluang percepatan ekonomi di tingkat warga. Siklus ekonomi harian juga bisa tumbuh kembali. Pemerintah tentu akan terus mendorong dengan stimulus, bantuan, dan kebijakan strategis yang menggerakkan semua.
“Kita berharap, pada 17 Agustus 2021, menjadi momentum untuk merdeka secara nyata, bangkit dari pandemi. Maka, kita semua harus kompak untuk melaksanakan tugas masing-masing, saling membantu, saling menguatkan. Protokol kesehatan sangat penting, juga adaptasi untuk hal-hal di masa kini dan mendatang merupakan kunci utama,” pungkasnya.
