Pengamat Sosial UNUSIA: Cyber Army MUI DKI Jangan Politis, Tapi Jaga Moral Umat

oleh

JAKARTA, REPORTER.ID – Setelah ramai dengan peristiwa penangkapan terduga teroris yang juga merupakan bagian dari MUI (Majelis Ulama Indonesia), MUI kini kembali menuai kontroversi dengan membuat Cyber Army, yang disebut-sebut untuk kepentinngan politik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Kegaduhan opini muncul karena kabar yang mengatakan bahwa Pembentukan Pasukan Siber ini ditujukan untuk membela Ulama dan Anies Baswedan.

“Tidak ada persoalan jika MUI membentuk Cyber Army asalkan tujuannya tepat. Dimana MUI sebagai jembatan antara pemerintah dengan umat, dan MUI bertugas penjaga moral. Maka, kerja-kerja MUI sudah memiliki ruang sendiri yang non-politis. Idealnya, MUI menjadi pembina umat sekaligus pengingat pemerintah,” demikia ni, Okky Tirto, Pengajar Sosiologi Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) di Jakarta, Senin (22/11/2021).

Menurut Okky, jika biaya Pembentukan Cyber Army dibebankan pada APBD, maka sudah sepatutnya jika Cyber Army tersebut bermanfaat bagi masyarakat Jakarta, tanpa pandang agama, suku, ras dan antar golongan (SARA).

“Sebagai lembaga pengayom umat, Cyber Army MUI semestinya ditujukan untuk menjaga moralitas umat dan publik terkait ruang siber. Hal ini sesuai dengan Fatwa MUI nomor 24 tahun 2017,” jelas Okky.

Wakil Ketua Yayasan Alkhairaat Jabodetabek menilai alih-alih terfokus pada upaya melakukan pembelaan terhadap person, akan lebih sesuai dengan fungsi MUI jika Pasukan Siber MUI DKI dikerahkan untuk mengedukasi umat dan publik dari bahaya hoax, fitnah, SARA, konten radikalisme, terorisme, dan sebagainya.

“Saat ini era post-truth (kebohongan bisa menjadi kebenaran,red), orang sulit membedakan mana berita hoax dan mana yang bukan, dan mana fitnah mana fakta. Belum lagi maraknya konten berpaham radikal dan semacamnya. Sehingga Cyber Army MUI DKI Jakarta akan sangat bermanfaat jika mengambil peran untuk memerangi hal tersebut. Terlebih jika Cyber Army berjuang bersama Cyber Bareskrim, BSSN dan instansi terkait lainnya,” pungkas Okky.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *