JAKARTA, REPORTER.ID- Sebuah kedai kopi yang akan dilayani warga disabilitas kini sedang dibangun di halaman tengah kantor Walikota Jakarta Timur. Lokasinya dekat green house tanaman hidroponik dan gazebo model rumah Betawi.
Ini merupakan program Baznas Bazis Jakarta Timur membantu para disabilitas. Modalnya disediakan Rp37 juta dan kedai itu akan dikelola dua orang disabilitas.
Eka Nafisah Koordinator Wilayah Baznas Bazis Jakarta Timur mengungkapkan hal itu di kantornya, Rabu (2/3/2022). “Modal tersebut tidak termasuk biaya pembangunan kedai yang masih dalam pengerjaan. Pak Walikota Anwar sangat setuju dengan program ini,” tambah Eka Nafisah.
Kedai tersebut mulai dibangun pada tanggal 2 -2-2022 dan nantinya akan dinamai Cafe Disfabis.
Lantainya berukuran 8 x 5 mete, sedang ukuran atapnya lebih kecil. Angga Hadi Saputra dari Baznas Bazis Jakarfa Timur kemarin menunjukkan gambaran bentuk cafe disfabis tersebut bila sudah jadi.
Di lokasi itu Rabu (2/3/2022) siang terlihat kerangka baja ringan berwarna putih sudah berdiri di bawah pohon rindang.
Tampak dua steger dekat kerangka bagunan kedai sememtara sebuah kereta sorong dibiarkan di atas pasir dan tumpukan batu bata. Tidak tampak seorangpun yang sedang bekerja.
“Iya sudah seminggu dikerjakan. Tetapi sekarang pekerjanya libur sejak kemarin sepertinya,” ujar Sularti, seorang ibu yang bekerja di warung PKK di gedung lengkung Blok B.
Kepala Bagian Umum Jakarta Timur Anton Widodo ketika dikonfirmasi mengatakan, bangunan itu milik Baznas Bazis Jakarta Timur untuk membantu kaum difabel.
Mengenai warung sembako UMKM yang dikelola para tunanetra di mana Baznas Bazis ikut menjadi sponsornya , Eka menjelaskan sudah berjalan sejak tahun lalu.
Jumlahnya ada 15 warung yang tetap dipantau perkembangannya oleh Bagian Perekonomian Jakarta Timur. (PRI).
