JAKARTA, REPORTER.ID- Sebanyak 43 rumah tak layak huni di Jakarta Timur telah selesai dibangun kembali oleh Baznas Bazis DKI Jakarta dengan dana Rp2,15 Miliar. Jumlah itu merupakan bagian dari 91 rumah milik duafa yang masuk dalam program bedah rumah oleh Baznas Bazis DKI di Jaktim tahun 2020 dengan anggaran total Rp4,55 Miliar.
Kordinator Baznas Bazis Jakarta Timur Aminudin mengungkapkan hal itu pada penyerahan kembali 2 rumah duafa yang selesai direbabilitasi total oleh Baznas Bazis DKI di Gedung PAUD Bougenvile di RW 02 Kelurahan Kayumanis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Senin (6/7/2020).
Kunci rumah secara simbolis diserahkan Aminudin kepada Kepala Seksi Kesra dan Pemberdayaan Ekonomi Kecamatan Matraman Hery Mediansyah dan diteruskan kepada pemilik rumah masing masing M Eddy Djunaedi (50) warga RT 07/02 dan Salamah (45) RT 19/02 Kayumanis, Matraman. Hadir Sekretaris Kelurahan Kayumanis Afan Afian dan Ketua RW 02 H.Eko Kusumawan SE.
Lebih lanjut Aminudin menjelaskan, 48 rumah lainnya sedang proses dibangun dan verifikasi.
Diakui, proses bedah rumah ini sempat tertahan sebulan akibat terkendala pandemi Covid 19 dan PSBB. “Untuk itu kami mohon maaf,” ucapnya.
Diingatkan, program bedah rumah bagi duafa ini dapat terlaksana berkat masyarakat membayar zakat, infaq dan shodaqoh melalui Baznas Bazis yang berada di kelurahan dan wilayah kota masing masing.
Tahun 2019 Baznas Bazis Jakarta Timur berhasil mengumpulkan ZIS Rp 16,16 miliar lebih. Hasil itu tertinggi dibanding Baznas Bazis di 4 kota administrasi Jakarta lainnya dan Kabupaten Kepulauan Seribu.
“Alhamdulillah tahun 2020 sampai Juli ini sudah terkumpul Rp 12,24 miliar,” kata Aminudin.
Hery Mediansyah yang juga dikenal sebagai jago kampanye zakat, infaq dan shodaqoh, atas nama masyarakat kecamatan Matraman menyampaikan terimakasih kepada Baznas Bazis DKI maupun Jaktim yang telah membantu warganya. Untuk itu secara simbolis Hery menyerahkan potongan tumpeng kepada Aminudin.
Pemilik rumah Eddy yang berprofesi tukang ojek dan Salamah sebagai swasta menyampaikan terimakasih.
“Sempat bingung keadaan lagi sulit harus merehab rumah yang sudah rusak parah. Untung ada bantuan ini,” kata Eddy yang menempati rumah ukuran 30-an m2 bersama isteri dan 3 anaknya itu.
Ketua RW 02 Kayumanis Eko Kusumawan mengakui kemanfaatan Baznas Bazis dan mengharapkan warga ikut mengkampanyekan zakat, infaq dan shodaqoh.
“Kita harapkan dengan ini para mustahiq penerima bantuan dapat menjadi mustahiq yang mampu memberikan bantuan,” kata Eko. Usai acara tersebut Aminudin bersama relawan Baznas Bazis Jaktim, Angga meluncur ke Kecamatan Kramatjati guna survei rumah duafa lain lagi yang memohon bantuan bedah rumah. (Pri).
