JAKARTA, REPORTER.ID- Ketua Umum Gita Santih Nusantara, Ida Bhawati Prof Dr Nyoman Kertia menyatakan, Gita Santih sebagai nyanyian kedamaian memiliki peran sangat penting dalam pembinaan dan pendidikan sumber daya manusia melalui pendekatan kitab suci. Ini juga merupakan suatu metode untuk menanamkan nilai nilai moral ke dalam lubuk hati sanubari umat manusia, sehingga nilai kedamaian benar benar merupakan bagian integral dalam diri pribadi setiap manusia. Nyoman Kertia mengatakan hal itu Minggu (29/11/2020) berkaitan dengan kondisi global sekarang ini.
” Atas dasar itulah Gita Santih Nusantara sebagai organisasi nirlaba yang anggotanya tersebar di seluruh Nusatara dan Manca Benua akan menyelenggarakan kegiatan virtual mengumandangkan nyanyian perdamaian tersebut dengan nama The Global Domain Gita Santih Festival 2020,” tambahnya.
Nyoman Kertia selaku Ketua Umum Gita Santih Nusantara (GSN) mengungkapkan lebih lanjut, The Global Domain Santih Festival tesebut akan dilangsungkan 18 – 20 Desember 2020. “Kegiatan itu sebagai bentuk apresasi yang menggugah generasi muda dunia berekspresi mengumandangkan Gita Perdamaian. Dengan begitu dapat memberi getaran kepada masyarakat internasional untuk mewujudkan perdamaian tersebut,” ujarnya.
Acara itu akan disajikan dalam bentuk festival kreativitas seni yang menyuarakan kedamaian berlandaskan kebenaran atau dharma. Dengan lantunan Gita Santih akan berpengaruh pada makin kuatnya nilai nilai Satyam (kebenaran), Sivam (kesucian) dan Sundaram (keharmonisan dan estetika).
Sementara itu Dr I Gede Adiputra selaku Ketua Panitia The Global Santih Festival 2020 Senin (30/11/2020) menambahkan pola hidup masyarakat begitu cepat berubah di era digital sekarang ini. Semuanya berubah menjadi sesuatu yang sangat instant, cepat dan mudah tanpa batasan jarak.
“Namun kemajuan teknologi informasi ini diharapkan juga mampu melahirkan kedamaian dunia dan segenap isinya melalui Festival Gita Santih ini,” ujarnya.
Dijelaskannya The Global Domain Gita Santih Festival akan berlangsung aecara virtual tanggal 18 – 20 Desember 2020 mendatang. Thema yang diangkat “Membangun Generasi yang Unggul dalam Mewujudkan Kedamaian Rohani dan Kesejahteraan Jasmani. Bagi yang ingin berpartisipasi dapat menghubungi Call Center Panitia TGDGSF 2020 pada nomor +6287874371677,” ujarnya.
Festival Gita Santih tersebut meliputi festival festival membaca sloka, nyanyian rohani yang mengusung kearifan lokal, dharmawacana dan festival kreativitas seni. Dewa Putu Darma, S.Ak. MM selaku Sekretaris Panitia secara terpisah mengatakan bahwa Menyuarakan Gita Perdamaian kepada dunia malalui Gita Santih Festival nantinya merupakan acara rutin tahunan yang diharapkan mampu menjadi sarana edukasi bagi generasi muda, untuk bertumbuh sebagai generasi yg unggul dalam menghadapi persaingan era digital.
Mendahului event tersebut pada 14 November 2020 telah diselenggarakan Eksibisi Gita Santih yang secara virtual diikuti banyak peserta dari berbagai negara.
Dalam kesempatan itu Koordinator Staf Kepresidenan RI, Dr. Ari Dwipayana menyarankan agar Gita Santih Nusantara tumbuh sebagai gerakan. “Targetnya adalah menumbuhkan insiatif menyuarakan perdamaian melalui gita atau lagu. Terutama edukasi untuk generasi muda,” katanya.(PRI).
